• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Minggu, Juni 22, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home GAS

Beralih dari Elpiji ke Gas Bumi PGN, Pengusaha Nasi di Cirebon Ini Hemat Rp 12 Juta Per Bulan

by Eksplorasi.id
17 Oktober 2016
in GAS
0
Beralih dari Elpiji ke Gas Bumi PGN, Pengusaha Nasi di Cirebon Ini Hemat Rp 12 Juta Per Bulan

Warung 'Nasi Jamblang Ibu Nur' di Jalan Cangkring 2, Cirebon, Jawa Barat | Foto : Istimewa

0
SHARES
122
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Nur Wahid, pengusaha nasi jamblang di Cirebon, sejak 2008 telah menjadi pelanggan setia PT PGN (Persero) Tbk. Menurut dia, penggunaan gas bumi memberikan dirinya penghematan hingga Rp 12 juta per bulan.

Warung 'Nasi Jamblang Ibu Nur' di Jalan Cangkring 2, Cirebon, Jawa Barat | Foto : Istimewa
Warung ‘Nasi Jamblang Ibu Nur’ di Jalan Cangkring 2, Cirebon, Jawa Barat | Foto : Istimewa

“Gas bumi dari PGN menjadi salah satu kunci sukses usaha saya jualan nasi jamblang. Karena memberikan penghematan cukup besar setiap bulannya,” kata Nur Wahid, pemilik rumah makan ‘Nasi Jamblang Ibu Nur’ di Jalan Cangkring 2, Cirebon, Jawa Barat, Senin (17/10).

Nur mengungkapkan, dirinya dapat menghemat sekitar Rp 12 juta per bulan dari penggunaan gas bumi sejak 2008. Sebelumnya untuk produksi nasi jamblang, Nur menggunakan bahan bakar elpiji.

“Sebelum 2008, saya pakai bahan bakar elpiji, biayanya cukup besar Rp 18 juta hingga Rp 20 juta per bulan. Tapi sejak jadi pelanggan PGN pada 2008, biaya tagihan gas bumi hanya Rp 7 juta hingga Rp 8 juta per bulan,” jelas dia.

Nur menambahkan, gas bumi yang di pasok PGN mengalir terus selama 24 jam tanpa takut kehabisan atau repot mengangkat tabung elpini.

“Jam operasional memasak di dapur mulai pukul 04.00 WIB hingga 17.00 WIB, nggak berhenti. Ada 15 kompor dan tiga tungku, tiap hari kami masak,” katanya.

Dia bersyukur telah menjadi pelanggan gas bumi dari PGN. Apalagi petugas dari PGN rutin melakukan pengecekan jaringan gas di rumah makannya, sehingga memberikan rasa aman baginya dan para pekerja.

“Alhamdulillah bisa menikmati gas bumi dari PGN. Dulu kami hanya jualan di atas trotoar jalan, sekarang bisa beli tempat usaha yang layak dan semakin berkembang,” katanya.

Sales Area Head PGN Cirebon Ade Sutisna menjelaskan, rumah makan Nasi Jamblang Ibu Nur merupakan salah satu dari puluhan ribu pelanggan PGN di Cirebon.

“Saat ini PGN memasok gas bumi di Cirebon sebanyak 19.265 pelanggan. Terbagi atas 19.301 pelanggan rumah tangga, 191 pelanggan komersil, 98 pelanggan industri dan pembangkit,” ujar dia.

Ade menambahkan, PGN menyalurkan gas bumi di Cirebon sejak 1974 dan hingga sampai saat ini terus mengembangkan jaringan distribusi gas bumi yang bersih, efisien, mudah dan aman ke seluruh segmen pengguna gas.

Secara nasional, PGN memasok gas bumi ke lebih dari 116.600 pelanggan rumah tangga. Selain itu, 1.900 usaha kecil, mal, hotel, rumah sakit, restoran, hingga rumah makan, serta 1.580 industri berskala besar dan pembangkit listrik.

PGN juga terus mendorong upaya diversifikasi bahan bakar kendaraan dari BBM ke bahan bakar gas. Saat ini PGN telah mengoperasikan tujuh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG), kedelapan SPBG mitra, dan kelima MRU (SPBG Mobile).

Sampai saat ini total panjang pipa yang dibangun dan dioperasikan perseroan sudah mencapai lebih dari 7.200 km. Jumlah ini setara 78 persen pipa gas bumi hilir di seluruh Indonesia.

Reporter : Diaz

Tags: cirebonElpijigas alamheadlineNasi JamblangPGNWarung
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
PGE Akan Sulit Berkembang Jika Diakuisisi PLN

DPR Sangsikan PLN Mampu Akuisisi PGE

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Asosiasi: Pertamina Layak Dapat Prioritas PLTP

Penyaluran Listrik Panas Bumi Mencapai 1.493,5 MW

9 tahun ago
DPD Minta Pemerintah Segera Tuntaskan Masalah Listrik di Pulau Nias

2016, Nusa Tenggara Barat Bebas Krisis Listrik

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berikut Profil Singkat Perusahaan yang Kena Sanksi Daftar Hitam oleh Pertamina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menyigi Kedekatan Massa Manik dan Grup Danatama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Data Lokasi Pengeboran Minyak Ilegal di Banyuasin

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • FSRU Lampung Terima 1 Kargo LNG dari Tangguh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In