• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Minggu, Juni 1, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Dirut Pertamina: Ingin Penggunaan Solar Geser Premium

by Eksplorasi.id
30 Juni 2016
in BERITA
0
Dirut Pertamina: Ingin Penggunaan Solar Geser Premium
0
SHARES
65
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Perseroan Terbtasa Pertamina (Persero) akan mendorong produksi bahan bakar minyak jenis solar dalam negeri untuk menggeser penggunaan premium yang saat ini masih diimpor. “Solar sekarang dalam perhitungannya seolah-olah masih 1 persen impor, padahal kenyataannya sudah tidak impor lagi,” kata Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto di Jakarta, Rabu (29/06).

Menurut Dwi, dengan sudah tak lagi mengimpor, maka produksi solar bisa lebih ditingkatkan jika ada kilang produksi.

Ia menuturkan pihaknya juga mendorong penggunaan kendaraan-kendaraan bermesin diesel pada masa depan sehingga penggunaan solar bisa lebih ditingkatkan.

“Dengan demikian, kita bisa menggeser premium yang sekarang masih impor. Terlebih sekarang kendaraan diesel dari kenyamanan dan lingkungan sudah bagus. Di Eropa juga umumnya sudah pakai mesin diesel,” katanya.

Dengan meningkatnya produksi kendaraan bermesin diesel, maka kelebihan solar bisa dimanfaatkan daripada diekspor dengan harga murah sehingga bisa menjadi insentif.

Dwi berharap,penggunaan solar bisa menggeser penggunaan premium yang pada 2014 tercatat masih 62 persen menjadi 49 persen hingga saat ini.

“Pada 2014 premium 62 persen, sekarang sudah menurun jadi 49 persen,” katanya. Pertamina mengklaim impor solar terus menyusut hingga satu persen pada awal 2016.

Perseroan juga mengklaim saat ini mengalami surplus solar sekitar 1.700 kiloliter per hari atau setara 10 ribu barel dari rata-rata penyaluran solar harian sebesar 50 ribu kilo liter. Sementara produksi hingga Mei 2016 mencapai 51,14 juta barel dari target 125 juta barel. (Eksplorasi/Ant/Top)

Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
Pemkab Aceh Barat Akan Tertibkan Tambang Emas Ilegal

AMPB Babel Minta Gubernur Usut izin Perusahaan Tambang yang Mencurigakan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Insiden Blok ONWJ, Bukti Kegagalan Nicke Widyawati Kesekian Kali

CERI: Dipimpin Nicke, Arah Pertamina Semakin Tidak Jelas!

6 tahun ago
Enam Provinsi Jadi Pilot Project Program Indonesia Terang

Tarik Investor, RI harus Perkuat Kebijakan Program Indonesia Terang

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PLN Kembangkan Energi Mikro Hidro Di Sumba

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 38 Kota Berpotensi Dibangun Jaringan Gas Bumi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tambang Emas Bombana Hanya Miskinkan Warga Setempat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cadangan Emas dan Tembaga di Grasberg Masih Tersisa 2,1 Miliar Ton

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In