• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Kamis, Oktober 30, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home GAS

Faisal Basri: Harga Gas Turun, Tidak Ada Jaminan Industri Tumbuh Lebih Kuat

by Eksplorasi.id
28 Februari 2020
in GAS
0
‘Holding’ Energi, Faisal Basri Pilih Opsi PGN Akuisisi Pertagas

Faisal Basri | Foto : Istimewa

0
SHARES
630
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook
Faisal Basri. | Foto : Istimewa.

Eksplorasi.id – Rencana pemerintah menurunkan harga gas industri hingga di level USD 6 per MMBTU dikritik sejumlah pihak, salah satunya oleh ekonom senior Faisal Basri.

Menurut Faisal, rencana penurunan harga gas industri tersebut tidak memiliki dasar yang kuat. Alasan lain, penurunan harga gas industri tidak akan menjamin industri penerima harga gas akan tumbuh lebih kuat.

“Apa dasarnya menurunkan harga gas itu? Hitung-hitungannya darimana, sehingga harga gas industri harus USD 6? Harga gas Indonesia bervariasi, tergantung sumber dan lokasinya,” kata dia di Jakarta, belum lama ini.

Faisal menjelaskan, perlu adanya agregator. Tujuannya, harga gas yang berbeda itu kemudian dijadikan satu, sehingga keluar menjadi harga yang bisa dijangkau oleh konsumen.

“Jadi tidak ada harga gas yang ideal. Sumbernya berbeda-beda, maka dibutuhkan agregator gas. Saya pun tidak yakin jika penurunan harga gas industri akan berdampak langsung terhadap pertumbuhan ekonomi. Itu tidak ada urusannya. Presiden mendapatkan informasi yang salah soal harga gas ini,” tegas dia.

Di satu sisi, Deputi III Menko Perekonomian Monty Girianna belum dapat menyampaikan besaran dampak ekonomi akibat penurunan harga gas industri. “Belum ada angkanya. Masih dalam perhitungan,” jelas dia.

Sementara, Kholid Syeirazi dari Center For Energy Policy berpendapat menilai tidak fair negara menyubsidi cabang produksi yang tidak menguasai hajat hidup orang banyak.

Dia menjelaskan, berdasarkan Perpres No 40/2016 terdapat tujuh industri yang berhak atas ‘subsidi’ harga gas, yaitu industri pupuk, petrokimia, oleochemical, industri baja, keramik, kaca, dan sarung tangan karet.

“Penetapan harga atas tiga kategori industri yang menjadikan gas sebagai bahan baku (feed stock) yaitu pupuk, petrokimia, oleochemical bisa dimengerti. Namun, untuk empat industri selebihnya, gas bumi bukan merupakan bahan baku, tetapi burner yang bisa disubstitusi dengan BBM,” ujar dia.

Reporter: Sam.

Tags: Harga Gasheadlineindustri
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
Gubernur DKI Komentari Organda Terkait Harga BBM Turun

Kontrak LNG di Pertamina Bermasalah, Bisakah Ahok Membenahi?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Produsen Migas AS Energy XXI Umumkan Bangkrut Akibat Rendahnya Harga Minyak

Harga Minyak Anjlok, Pengangguran Makin Banyak di Negara Ini

10 tahun ago
Menindaklanjuti Keputusan Presiden tentang Blok Masela

Menindaklanjuti Keputusan Presiden tentang Blok Masela

10 tahun ago

Sering Dibaca

  • Lembaga riset sebut optimalisasi blok besar bisa jadi andalan produksi migas nasional

    Lembaga riset sebut optimalisasi blok besar bisa jadi andalan produksi migas nasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ajinomoto – PLN teken kerja sama ‘Renewable Energy Certicate’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Setelah setujui POD lapangan Geng North dan Gehem, Kementerian ESDM bidik blok Andaman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pertamina tambah jumlah penyaluran elpiji melon wilayah Solo Raya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rystad Energy: Global oil glut set to halve in May

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Permata Bank Kantongi Laba Bersih Setelah Pajak Sebesar Rp2,9 Triliun 29 Oktober 2025
  • Laba Bersih Konsolidasi BTPN Syariah Tembus Rp945 Miliar Hingga Kuartal III 2025 29 Oktober 2025
  • Shaloom Razade Jadi Brand Ambassador REEF Indonesia 29 Oktober 2025
  • Perluas Peluang Karir Profesional Indonesia, Jobstreet Dukung UI Vocational Expo 2025 29 Oktober 2025
  • Perluas Portofolio Restoran, F&B ID Buka Gerai Baru 88 SEOUL di Living World Alam Sutera 29 Oktober 2025
  • Indonesia Eximbank dan Bank ICBC Indonesia Tandatangani Perjanjian Kredit Senilai USD250 Juta 29 Oktober 2025
  • Kesempatan Mendapatkan Tiket Gratis ke GIIAS Makassar 2025 29 Oktober 2025
  • Laporan WRI 2025: 7 dari 10 ‘Knowledge Workers’ di Indonesia Tidak Memiliki Hubungan yang Sehat dengan Pekerjaannya 28 Oktober 2025
  • Hari Ekonomi Kreatif Nasional 2025: Ekraf Jadi Mesin Pertumbuhan dan Daya Saing Global 28 Oktober 2025
  • Superbank Kantongi Laba Sebelum Pajak Sebesar Rp80,9 Miliar 28 Oktober 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In