Eksplorasi.id – Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia memperkirakan sawit nasional akan terus mendapat serangan dari negara barat produsen minyak nabati melalui lembaga swadaya masyarakat lokal dan asing.
Sekjen Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki), Togar Sitanggang mengatakan walaupun segala upaya telah kita jelaskan bahwa segala tuduhan tak benar, tapi serangan terhadap kita akan terus berlanjut.
Menurut dia, berbagai tuduhan yang disampaikan kepada industri sawit Indonesia antara lain pertumbuhan perluasan lahan yang meningkat signifikan, sehingga merusak lingkungan hidup. Akibat perluasan lahan yang meningkat signifikan maka akan membinasakan binatang liar.
Tuduhan tersebut, sebenarnya tidak benar karena perkembangan luas areal perkebunan kelapa sawit di dunia dalam beberapa tahun hanya tumbuh 13,39%, sementara kedelai tumbuh 85,45%, bunga matahari 18,05%. Demikian juga ada tuduhan bahwa industri minyak sawit tidak banyak menyerap tenaga kerja.
Eksplorasi | Metrotvnews | Aditya