• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Minggu, Juli 6, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home GAS

Garap Proyek Gas Jambaran Tiung Biru, Pertamina Kucurkan Rp 20,62 Triliun

by Eksplorasi.id
25 September 2017
in GAS
0
Garap Proyek Gas Jambaran Tiung Biru, Pertamina Kucurkan Rp 20,62 Triliun

Menteri ESDM Ignasius Jonan di Bojonegoro, Senin (25/9), meresmikan peletakan batu pertama (ground breaking) proyek unitisasi Lapangan Gas Jambaran Tiung Biru. | Foto : Istimewa.

0
SHARES
72
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook
Menteri ESDM Ignasius Jonan di Bojonegoro, Senin (25/9), meresmikan peletakan batu pertama (ground breaking) proyek unitisasi Lapangan Gas Jambaran Tiung Biru. | Foto : Istimewa.
Menteri ESDM Ignasius Jonan di Bojonegoro, Senin (25/9), meresmikan peletakan batu pertama (ground breaking) proyek unitisasi Lapangan Gas Jambaran Tiung Biru. | Foto : Istimewa.

Eksplorasi.id – PT Pertamina (Persero) melalui anak usahanya, PT Pertamina EP Cepu (PEPC), akan menggelontorkan dana investasi hingga USD 1,547 miliar atau setara Rp 20,62 triliun (kurs 13.326) untuk proyek unitisasi Lapangan Gas Jambaran Tiung Biru (JTB).

Pertamina bertekad segera mewujudkan proyek JTB yang merupakan bagian proyek strategis nasional tersebut, agar dapat memberikan multiplier effect bagi ekonomi nasional.

Menteri ESDM Ignasius Jonan di Bojonegoro, Senin (25/9), meresmikan peletakan batu pertama (ground breaking) proyek unitisasi Lapangan Gas JTB tersebut

Hadir pula dalam peresmian itu Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi, Kepala BPH Migas Fanshurullah Asa, Komisaris Utama Pertamina Tanri Abeng, Direktur Utama Pertamina Elia Massa Manik, dan Bupati Bojonegoro Suyoto.

Massa Manik mengatakan, ground breaking pengembangan JTB akan menjadi harapan baru bagi Indonesia, khususnya untuk mengatasi defisit pasokan gas di Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Menurut dia, dengan cadangan gas JTB sebesar 2,5 triliun kaki kubik (trillion cubic feet/tcf), Pertamina berharap industri di Jawa Tengah dan Jawa Timur akan mendapat suplai gas yang cukup menggerakkan ekonomi nasional.

“Pengembangan lapangan JTB juga akan membuka lapangan kerja secara langsung maupun tidak langsung dan pada gilirannya akan mengurangi angka kemiskinan yang menjadi salah satu program prioritas Presiden Joko Widodo,” kata dia.

Sekedar informasi, setelah keluarnya surat No 9/13/MEM.M/2017 tertanggal 3 Januari 2017, pemerintah melalui Kementerian ESDM memerintahkan Pertamina cq PEPC untuk mengembangkan secara penuh Lapangan JTB dan menyelesaikan proses pengalihan lapangan dengan skema B to B (antarbisnis) bersama ExxonMobil Cepu Limited.

Saat ini, Massa menjelaskan, Pertamina masih terus menuntaskan negosiasi pengalihan hak partisipasi (participating interest/PI) dalam pengembangan JTB.

Pertamina kini masih memiliki PI 45 persen. Pascaalih kelola, Pertamina akan menguasai PI hingga 91 persen dan sisanya sembilan persen akan dimiliki badan usaha milik daerah (BUMD).

Seiring proses negoisasi tersebut, lanjut dia, telah banyak kemajuan diraih proyek JTB, antara lain tercapainya kesepakatan jual beli gas bumi dengan PT PLN (Persero) dengan harga USD 7,6 per MMBtu pada 8 Agustus 2017. “Kesepakatan itu menjadi awal untuk bisa mengembangkan lapangan gas JTB, karena sudah ada pembelinya,” ujar dia.

Lapangan JTB memiliki kompleksitas tinggi dengan kandungan CO2 34 persen, fasilitas pemrosesan gas 330 juta kaki kubik per hari (million metric standard cubic feet per day/MMscfd), dan produksi gas jual 172 MMscfd.

Proses pengeboran akan dimulai setelah PEPC menunjuk PT Rekayasa Industri (Rekind) dan PT Japan Gas Corporation yang sudah memenangkan tender.

Massa menerangkan, dengan berbagai kemajuan proyek tersebut, Pertamina optimistis Lapangan JTB akan berproduksi 2021 dan sekaligus mempercepat utilisasi pipa transmisi gas Gresik-Semarang.

“Pemanfaatan gas bisa diperluas, sehingga proyek-proyek yang sempat tertunda dan keekonomiannya diragukan, akan kembali berjalan satu per satu dan menggerakkan perekonomian di Jawa Tengah dan Jawa Timur,” jelas dia.

Massa berkomentar, saat ini Pertamina melalui anak usaha lainnya, PT Pertamina Gas (Pertagas), juga sedang menyelesaikan pembangunan pipa Gresik-Semarang sepanjang 267 km dengan nilai investasi sekitar USD 515,7 juta.

“Progres EPC (engineering, procurement, and construction) saat ini sudah mencapai 85 persen, diperkirakan proyek ini akan on stream pada pertengahan 2018,” terang dia.

Pipa transmisi gas Gresik-Semarang berdiameter 28 inchi dengan kapasitas penyaluran gas sebesar 500 MMscfd tersebut dilengkapi dengan 19 future connection, sehingga berpotensi menyalurkan gas bagi industri di tujuh kabupaten/kota sepanjang Jawa Tengah dan Jawa Timur yang terlewati pipa.

Di sisi lain, dalam mengelola lapangan, Pertamina juga peduli dan bertanggung jawab kepada masyarakat melalui corporate social responsibility (CSR) dalam berbagai program peningkatan kesejahteraan dan pemberdayaan masyarakat khususnya di wilayah terdekat dengan pengembangan JTB.

Reporter : Sam

Tags: gasheadlineJambaran Tiung BiruPertamina
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
Proyek Jambaran Tiung Biru Serap 6.000 Pekerja Lokal

Proyek Jambaran Tiung Biru Serap 6.000 Pekerja Lokal

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Rusia dan Algeria Kembangkan Nuklir untuk Tujuan Damai

Nuklir Jadi Rencana Energi Nasional 2015-2050

9 tahun ago
Pengamat Ekonomi Energi: Pertamina Cuma Spin Off, Tak Jual Aset

Pengamat Ekonomi Energi: Pertamina Cuma Spin Off, Tak Jual Aset

7 tahun ago

Sering Dibaca

  • Kejagung Tahan Mantan Direktur Keuangan Pertamina

    Kejagung Tahan Mantan Direktur Keuangan Pertamina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Investor Asal Tiongkok Ingin Bangun PLTMH

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menteri Jonan Kunjungi Kantor Chevron di Riau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PLTU Cilacap Ekspansi 660 MW Resmi Beroperasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ‘Single Point Mooring’ Proyek Strategis Jokowi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Pegadaian Ajak Mahasiswa untuk Investasi Sejak Dini Lewat Seminar Keuangan Syariah 3 Juli 2025
  • Menteri Ekraf Akan 'Selamatkan' 177 Film Lokal yang Belum Tayang di Bioskop 2 Juli 2025
  • Realisasi Penerimaan Pajak Mencapai Rp831,27 Triliun Hingga Semester I 2025, Menkeu : Masih Menunjukan Tekanan 2 Juli 2025
  • Gross Merchandise Value Flip Tumbuh Lima Kali Lipat 2 Juli 2025
  • OJK : Nilai Premi Kesehatan 2024 Sebesar Rp40,19 Triliun atau Naik 43,01 Persen 2 Juli 2025
  • Laba Bersih CLEO Tumbuh di Kuartal I-25 Mencapai Rp116,5 Miliar 2 Juli 2025
  • Toys Kingdom Hadirkan Tema Jurassic World Rebirth untuk Musim Liburan Sekolah 2 Juli 2025
  • Menteri PU Nonaktifkan Tiga Pejabat BBPJN Sumut Menyusul OTT KPK 2 Juli 2025
  • FWD Insurance Luncurkan Asuransi Jiwa FWD Future First untuk Proteksi Jiwa dan Diversifikasi Aset 2 Juli 2025
  • Informa Raih Penghargaan Ritel Furnitur Terbaik di Asia Tahun 2025 30 Juni 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In