Eksplorasi.id – Pembangunan Waduk Cileuweung atau Waduk Kuningan yang berlokasi di Cibeureum, Kuningan, Jawa Barat ditargetkan selesai pada akhir 2017.
Saat ini, progres pembangunannya terus dikebut. Waduk itu akan dibangun dengan rencana debit air mencapai 25,9 juta meter kubik.
Waduk itu rencananya akan dibangun oleh PT Wika Brantas dengan nilai investasi ditaksir mencapai Rp 460 miliar.
Selain membangun Waduk Kuningan, rencananya pemda setempat juga akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) berkapasitas 533 kilowatt (kW).
Dwi Ariyani, kepala Bidang Pengelolaan Jaringan Sumber Air (PJSA) BBWS Cimanuk Cisanggarung Ditjen SDA Kementerian PUPR di Pendopo Kantor Bupati Kuningan, Sabtu (8/10), mengatakan, waduk itu juga akan menyediakan air baku rumah tangga sebanyak 300 liter per detik
Sebelumnya, Bupati Kuningan Acep Purnama awal Agustus lalu pernah berkomentar, pihaknya menargetkan proyek itu bisa selesai pada 2018. Kini, pembangunannya diperkirakan telah mencapai 25 persen.
Sejumlah pemda ikut ‘patungan’ dalam membangun waktu itu. Sebut saja Pemkab Brebes yang ‘nyetor’ Rp 5 Miliar, Pemprov Jateng Rp 5 miliar, dan Pemprov Jabar Rp 10 miliar.
Acep menjelaskan, pembangunan waduk ini membutuhkan proses yang lama. Selain ada masa peralihan penimbunan dan sebagainya, juga terkendala pada pembuatan terowongan pembuangan air yang sulit.
Dia menyebut ada sekitar 220 hektare tanah yang dipersiapkan dalam pembangunan waduk. Bahkan, ada beberapa desa yang terpaksa harus direlokasi akibat dampak dari pembangunan tersebut.
Sumber : Newswire