• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Rabu, Juli 9, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Kadin: Pertamina Layak Jadi Holding BUMN Energi

by Aloysius Diaz Aditya
7 Juni 2016
in BERITA
0
Lakukan Efisiensi, Pertamina Sukses Jual BBM dengan Harga Miring
0
SHARES
215
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Kalangan pengusaha bidang energi sepakat PT Pertamina (Persero) layak menjadi perusahaan induk (holding) BUMN energi untuk menghindari tarik menarik kepentingan di antara BUMN yang bergerak di sektor minyak dan gas bumi.

“Jika pemerintah membentuk holding BUMN energi, tidak akan muncul masalah lagi antara Pertamina dan PGN,” kata Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Petrokimia Achmad Widjaja di Jakarta, Kamis.

Menurut dia, pembentukan holding diyakini pula dapat memotong rantai birokrasi di masing-masing BUMN karena semua urusan terkait cukup lewat satu pintu saja sehingga konsumen gas cukup datang ke satu pintu jika ada yang perlu dikonfirmasikan.

Senada dengan itu Wakil Ketua Komite Tetap Kadin Indonesia Bidang Regulasi dan Kelembagaan Migas Firlie Ganinduto menambahkan bahwa potensi permasalahan akan banyak timbul ke depan, jika holding BUMN energi tidak segera direalisasikan.

PT PGN Tbk, lanjut dia, memiliki anak usaha PT Saka Energi Indonesia yang bergerak di sektor hulu migas. Selain itu, PGN juga memiliki PT Gagas Energi Indonesia yang bergerak di sektor niaga gas.

“Jadi PGN nantinya juga mereprensentasikan Pertamina. Bukan tidak mungkin PGN ikut membangun power plant di masa datang,” katanya.

Di sisi lain, lanjutnya, Pertamina juga memiliki anak usaha yang bergerak di sektor gas, Pertagas, bahkan, BUMN tersebut melalui PT Pertamina Geothermal Energy berencana untuk menjual langsung listrik yang dihasilkan dari Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) yang dikelolanya ke sektor industri.

“Oleh karena itu pembentukan holding BUMN tersebut punya urgensi yang tinggi untuk menyelesaikan masalah di sektor energi,” kata Firlie.

Pengamat ekonomi dari Universitas Indonesia, Berly Martawardaya menyatakan, rencana pemerintah menjadikan PT Pertamina (Persero) sebagai perusahaan induk (holding) BUMN energi juga dapat mendorong sektor industri berkembang pesat karena akan mendapat pasokan gas yang lebih mudah dan murah, kata seorang pengamat energi.

“Penggabungan PGN ke dalam Pertamina akan melahirkan sinergi dan terpangkasnya biaya-biaya di jaringan pipa gas di berbagai provinsi. Jadi distribusi gas bisa lebih mudah dan murah, sehingga mendorong industrialisasi,” katanya Menurut Berly, mekanisme penggabungan PGN menjadi anak usaha Pertamina sudah benar, karena Pertamina 100 persen sahamnya dikuasai negara, selain itu cakupan bisnis dan aset perusahaannya juga lebih besar.

“PGN jadi anak perusahaan Pertamina. Anak perusahaan boleh sahamnya sebagian dimiliki pihak lain,” katanya.

Sebelumnya Menteri ESDM Sudirman Said menyatakan, rencana pembentukan holding BUMN energi sudah dibicarakan di rapat terbatas kabinet pada bulan April.

“Rencana pembentukan Holding BUMN Energi sudah dibicarakan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan para menteri terkait dalam rapat terbatas,” ujarnya.

Selain itu, para pemangku kepentingan sangat mendukung rencana tersebut, tambahnhya, holding dapat membuat BUMN energi semakin kuat dan besar.

Menurut dia, negara akan sangat diuntungkan bila Badan Usaha Milik Negara (BUMN) lebih ramping dan punya kapabilitas yang lebih besar. Manfaatnya holding juga bisa menarik resources, seperti modal, marketing, dan banyak hal yang bisa dilakukan bersama.

Holding BUMN Energi, lanjut Sudirman, dapat memberikan sinergi antar sesama BUMN energi, yaitu antara PT Pertamina Gas (Pertagas) dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) yang sama-sama bergerak di bidang usaha hilir gas bumi. Pemerintah melalui Kementerian ESDM berpendapat, sinergi dua BUMN energi, PGN dan Pertagas, dapat menjadi solusi tumpang tindih pembangunan pipa dan penyaluran gas.

Eksplorasi | Aditya | antara

Tags: kadinPertamina
Aloysius Diaz Aditya

Aloysius Diaz Aditya

Next Post
Jaringan Pipa Gas Bumi Muara Karang–Muara Bekasi Diperluas oleh PGN

PGN Tuntaskan Proyek Pipa Gas di Pasuruan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Dahana Dukung Operasional Bisnis Sucofindo

Dahana Dukung Operasional Bisnis Sucofindo

9 tahun ago
Harga Minyak Terus Anjlok, Harga BBM Diminta Ikut Turun

Harga Minyak Anjlok, Penerimaan APBN Turun Drastis

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Sebelum Kasus Galangan Kapal Muncul, Dulu Kilang Donggi Senoro Juga Sempat Bermasalah

    Diduga Terjadi Persekongkolan, KPPU Periksa Tender Migas Senilai Rp 856 Miliar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berikut Profil Singkat Perusahaan yang Kena Sanksi Daftar Hitam oleh Pertamina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Meski Miliki Utang Jumbo, Total Anak Usaha PLN Capai 28 Perusahaan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PLN Kembangkan Energi Mikro Hidro Di Sumba

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • AP3I: 7 Juta Bijih Nikel Siap Diserap Pada 2017

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Periode Mei 2025, Nilai Transaksi Aset Kripto Mencapai Rp49,57 Triliun 8 Juli 2025
  • Kementerian ESDM Siap Tawarkan 75 Blok Migas di Wilayah Papua dan Sulawesi Kepada KKKS 8 Juli 2025
  • OJK Sebut Total Aset Industri Asuransi Komersial dan Nonkomersial Tembus Rp1,16 Kuadriliun 8 Juli 2025
  • Bank Mandiri Cairkan BSU Senilai Rp1,73 Triliun untuk 2,89 Juta Pekerja per 1 Juli 2025 8 Juli 2025
  • OJK Minta Perbankan Blokir 17.026 Rekening Terindikasi Judol 8 Juli 2025
  • BI Catat Cadangan Devisa Indonesia Mencapai 152,6 Miliar Dolar AS Pada Akhir Juni 2025 7 Juli 2025
  • Dibuka Besok, Pemerintah Akan Lelang Tujuh Seri SBSN 7 Juli 2025
  • Periode 2022-2024, BPD Bali Catat Kenaikan Aset Hingga Rp30 Triliun 7 Juli 2025
  • Kemenperin Usulkan Kenaikan Anggaran Sebesar Rp3,984 Triliun Pada Tahun 2026 7 Juli 2025
  • Ditawarkan Sebesar Rp100 per Saham, Aksi IPO COIN Berpotensi Oversubscribed 7 Juli 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In