Sabtu, April 1, 2023
Eksplorasi.id
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
Eksplorasi.id
No Result
View All Result
Home GAS

Ketemu Bos Inpex, Menteri Luhut Kukuh Produksi Masela Tetap 7,5 MTPA

by Eksplorasi.id
3 Desember 2016
in GAS
0
Keputusan Akhir Investasi Blok Masela Molor Dua Tahun

Peta Blok Masela | Foto : Istimewa.

0
SHARES
37
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Eksplorasi.id – Petinggi Inpex Corporation, Kenji Kawano, yang menjabat sebagai managing executive officer, bertemu dengan Menko Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan di Jakarta, Jumat (2/12).

Peta Blok Masela | Foto : Istimewa
Peta Blok Masela | Foto : Istimewa

Keduanya dalam pertemuan tersebut membahas permintaan Inpex Masela Ltd terkait pengembangan Blok Masela. Menteri Luhut mengatakan, ada dua hal yang dinegosiasikan antara pemerintah dengan Inpex.

Pertama, perihal permintaan moratorium 10 tahun periode 2006-2016 akibat peralihan dari skema LNG Masela dari sebelumnya lepas pantai (offshore) menjadi darat (onshore)

Inpex dalam moratorium meminta perpanjangan kontrak selama 10 tahun, sehingga durasi kontrak yang semula berakhir pada 2028 bisa diperpanjang hingga 2038.

Alasan Inpex, bila Blok Masela berproduksi pada 2024, mereka bisa menikmati masa produksi selama 14 tahun. Namun, bila Inpex hanya menikmati produksi gas Masela selama empat tahun dari 2024-2028, Inpex mengklaim akan mengalami kerugian besar, alias tidak balik modal.

“Permintaan tersebut dinilai tidak mungkin diwujudkan pemerintah. Sebab, perpanjangan 10 tahun dinilai terlalu lama. Kami tadi bicara detail, masih ada dua item yang lagi dinegosiasikan. Lainnya sudah jalan, ada enam item besar,” kata Luhut.

Dia menambahkan, perihal rencana produksi LNG Masela yang ingin dinaikan dari 7,5 MTPA (metric ton per annual) menjadi 9,5 MTPA per tahun. “Inpex minta supaya 9,5 MTPA, kalau kami minta masih tetap di 7,5 MTPA,” ujar dia.

Reporter : Samsul

Tags: Blok MaselaheadlineInpexLuhut Binsar
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
2015, Kinerja Pertamina Tetap Positif

Masuk Dua Direksi Baru, Pertamina: Posisi Sudah Lengkap

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Pertamina Belum Berencana Tambah Pasokan Minyak Mentah

Waspada, OPEC+ pangkas produksi minyak hingga 9,7 juta barel per hari

3 tahun ago
Ngebor Minyak, Malah Temukan Cadangan Gas Bumi

Ini 2 Kontrak Blok Migas yang Disetujui

7 tahun ago

Sering Dibaca

  • Berikut Profil Direktur Pengolahan Pertamina yang Baru

    Berikut Profil Direktur Pengolahan Pertamina yang Baru

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berikut Ini Empat Masalah Besar yang Dihadapi Pertamina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dua Hari Blok Cepu Gagal ‘Lifting’, FSO Gagak Rimang Alami ‘Tank Top’?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Harga Tembaga Turun 1,31%

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Archandra Baru Sebatas Paten, Karya Gde Sudah Dipakai di West Seno

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Periode Ramadhan dan Idul Fitri 2023, Bank Mandiri Siapkan Rp49,6 Triliun 31 Maret 2023
  • Pendapatan Kafalah Bersih JamSyar Naik 10,74 Persen 31 Maret 2023
  • Anniversary Ke-5, RupiahCepat Terus Dukung Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 31 Maret 2023
  • Terbitkan Global Bond, Bank Mandiri Raup Dana Rp4,5 Triliun 30 Maret 2023
  • Qoala Raih Pendanaan Seri B+ Sebesar USD7,5 Juta 30 Maret 2023
  • Merdeka Battery Minerals IPO, Bakal Lepas 11 Miliar Saham Baru atau 10,24 Persen Total Saham 30 Maret 2023
  • Harga Komoditas Pertambangan Alami Kenaikan Periode April 2023 30 Maret 2023
  • BUKA Catat Laba Bersih Rp1.978 Miliar di 2022 29 Maret 2023
  • THR ASN dan Pensiunan, Menkeu: Kira-kira Cair 4 April 2023 29 Maret 2023
  • Dua Segmen Ini Dongkrak Pendapatan WIKA Tahun 2022 27 Maret 2023
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id adalah portal berita yang menginformasikan berita-berita terkini dan fokus pada pemberitaan sektor energi seperti minyak dan gas bumi (migas), mineral dan batubara (minerba), kelistrikan, energi terbarukan, jasa penunjang, lingkungan, CSR, dan lainnya.

Eksplorasi.id diterbitkan oleh PT Nayottama Oetomo Sinergi yang merupakan bagian dari kelompok usaha Nayottama Press Holdings (NPH), yang didirikan oleh Heriyono sejak 1 Maret 2014.

Mengusung semboyan “Energi untuk Negeri”, Eksplorasi.id dikenal sebagai sumber informasi terpercaya, akurat, serta bacaan pengambil keputusan sektor energi.

Category

  • BATUBARA
  • BERITA
  • Business
  • CSR
  • DUNIA
  • EBT
  • ENGLISH NEWS
  • GAS
  • INDEPTH
  • INFOGRAFIS
  • JASA
  • LINGKUNGAN
  • LISTRIK
  • LOWONGAN KERJA
  • MIGAS
  • MINERAL
  • MINERBA
  • MINYAK
  • OPINI
  • PLTA
  • PLTN
  • PLTP
  • PLTS
  • PLTU
  • RAGAM
  • Uncategorized
  • Video

Tag

Amien Sunaryadi Archandra Tahar batubara BBM Blok Masela BUMN Chevron Dirut EBT ekspor Elpiji emas energi ESDM Freeport gas headline holding Ignasius Jonan impor industri investasi jokowi Kementerian ESDM kilang KPK listrik LNG Luhut Binsar Menteri ESDM migas minyak Oil panas bumi Pertamina PGN PLN PLTU SKK Migas smelter SPBU subsidi Sudirman Said tambang utang
  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

© 2020 Eksplorasi.id - Energi untuk negeri , part of Nayottama Press Holding.

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - Energi untuk negeri , part of Nayottama Press Holding.