• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Selasa, Juli 1, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Keuangan Pertamina dalam Kondisi ‘SOS’

by Eksplorasi.id
4 Oktober 2018
in BERITA
0
0
SHARES
244
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook
Gedung Pertamina. | Foto: Istimewa.

Eksplorasi.id –  Kondisi keuangan PT Pertamina (Persero) saat ini mengalami beban yang sangat berat.

Lihat saja laba bersih Pertamina pada semester I-2018 tidak sampai Rp 5 triliun. Jauh dibandingkan dari target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) sebesar Rp 32 triliun.

Direktur Eksekutif Eksplorasi Institute Heriyono Nayottama mengatakan, Pertamina terpaksa harus mengalami tekanan keuangan karena dipaksa terus menerus menanggung beban subsidi BBM, khususnya premium.

“Perbedaan antara harga BBM global dan domestik yang ditanggung pemerintah, dalam bentuk beban subsidi, kemudian dibebankan kepada Pertamina,” kata dia di Jakarta, Kamis (4/5).

Menurut dia, kerugian yang ditanggung Pertamina dinilai akan cukup mengkhawatirkan. Kenaikan harga BBM domestik akan diperlukan jika harga minyak global terus menanjak, jika ingin menyelamatkan keuangan Pertamina.

“Pertamina dalam kondisi SOS (Save Our Souls) alias perlu pertolongan segera. Saat ini produksi Pertamina juga ikut terus turun karena kurangnya pasokan crude (minyak mentah),” jelas dia.

Dia menambahkan, dilarangnya Pertamina melakukan impor crude (minyak mentah) juga bisa mengakibatkan pasar mengalami kekosongan.

“Kesempatan ini lalu diambilalih swasta, karena swasta boleh impor. Kasihan Pertamina. Kinerja Pertamina akan jeblok karena penjualan anjlok,” ujar dia.

Heriyono mengungkapkan, ironisnya pihak swasta tidak diwajibkan untuk bermain di sektor BBM subsidi.

Dia menambahkan, terkait BBM nonsubsidi, seperti solar (high speed diesel/HSD) industri, bahkan pihak swasta tidak dibatasi untuk melalukan impor.

“Selama mereka (swasta) punya bukti beli FAME (Fatty Acid Methyl Ester) yang bersumber dari minyak kelapa sawit (Crude Palm Oil/CPO), maka swasta boleh impor. Bukti beli FAME bisa dibuat, terutama bagi perusahaan yang satu grup,” ujar dia.

Penjelasan Heriyono, untuk meminimalisir kerugian, Pertamina harus melakukan sejumlah inovasi. Misalnya, mengembangkan petrochemical dan petromedical.

Ilustrasi petroleum jelly. | Foto: Istimewa.

Heriyono mencontohkan, jika harga pasar per satu kemasan/tabung (tube) merek Vaseline saja Rp 70 ribu, harga pokok produksi (HPP)-nya hanya Rp 8.000.

“Belum lagi produk Love Lubricant. Coba saja dibuat produk pelumasan untuk kaum perempuan yang memiliki kulit kering, berapa untungnya per tube?” ucap dia.

Ilustrasi jelly kecantikan. | Foto: Istimewa.

Penegasan Heriyono, dibutuhkan jajaran direksi Pertamina yang memiliki inovasi dan kreasi, serta berani bertindak out the box agar Pertamina bisa keluar dari krisis keuangan.

Reporter: Sam

Tags: headlinekeuangankinerjaPertamina
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
Indef: Kenaikan Harga Minyak Dunia Bisa Kerek Harga Premium Jadi Rp 8.925/Liter

Harga BBM Tidak Naik, Pertamina Berpotensi Rugi Rp 23,47 Triliun

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Pertamina Resmikan SPBU Tingkat Pengecer ‘G-Lite’

Pertamina Resmikan SPBU Tingkat Pengecer ‘G-Lite’

8 tahun ago
Dana Energi Bisa Bersumber dari Asing

Menteri ESDM: PLN dapat Pasokan Gas Jangka Panjang

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Aramco Vs Rosneft, Kemenangan ‘Geng Solo’ Melawan ‘Geng Jogja’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berikut Profil Singkat Perusahaan yang Kena Sanksi Daftar Hitam oleh Pertamina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Setelah setujui POD lapangan Geng North dan Gehem, Kementerian ESDM bidik blok Andaman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Biji Kamandrah Diprediksi Jadi Energi Alternatif Masa Depan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Informa Raih Penghargaan Ritel Furnitur Terbaik di Asia Tahun 2025 30 Juni 2025
  • Kreativitas dan Pengalaman Menjadi Kunci Perubahan Konsep Mal 30 Juni 2025
  • ASSA Bagikan Total Dividen Rp184,55 Miliar Dari Laba Bersih Tahun Buku 2024 30 Juni 2025
  • Disebut 'Willy Wonka Factory' versi Indonesia, Locton Cacao Siap Jadikan Cokelat Lokal Jadi Produk Global 27 Juni 2025
  • Pekan Keempat Juni 2025, Bank Indonesia Catat Modal Asing Masuk Rp2,83 Triliun 27 Juni 2025
  • Kantongi Rp1,19 Triliun, Laba BTN Naik 3,31 Persen Pada Mei 2025 27 Juni 2025
  • FWD Insurance Soroti Urgensi Pengelolaan Risiko Kesehatan Sejak Dini 26 Juni 2025
  • HOKI Catat Penjualan Produk Dailymeal Melonjak di Kuartal I 2025 26 Juni 2025
  • Ekspor Jawa Tengah Tumbuh Sebesar 7,5 Persen Sepanjang Januari Hingga April 2025 26 Juni 2025
  • Menteri Pariwisata Pastikan Keamanan dan Kenyamanan Wisata di TMII Saat Musim Liburan Sekolah 26 Juni 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In