• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Selasa, Agustus 26, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Kilang Tuban, IEI Duga Ada ‘Permainan’ Hingga Rosneft Terpilih

by Eksplorasi.id
11 Mei 2016
in BERITA
0
Kilang Tuban, IEI Duga Ada ‘Permainan’ Hingga Rosneft Terpilih

Direktur Eksekutif IEI Sarman El Hakim. (Foto: Istimewa)

0
SHARES
72
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Indonesia Energy Institute (IEI) meminta dilakukannya audit terkait dipilihnya Rosneft menjadi mitra PT Pertamina (Persero) dalam pembangunan kilang minyak di Tuban, Jawa Timur.

“Saya mencurigai adanya permainan di balik ini semua. Ini semua sudah tidak masuk akal karena tiba-tiba Rosneft masuk menggantikan posisi Saudi Aramco,” kata Direktur Eksekutif IEI Sarman El Hakim kepada Eksplorasi.id di Jakarta, Rabu (11/5).

Bahkan, menurut Sarman, perlu juga dilibatkan aparat penegak hukum untuk mengelimir adanya potensi dugaan korupsi dalam pemilihan mitra tersebut.

“Apakah ada unsur korupsi, nepotisme, katabelece atau lainnya. Mumpung proyek ini belum berjalan. Semua hal negatif kalau bisa diantisipasi agar tidak terjadi,” ujar dia.

Sarman mengatakan, secara fakta, kemampuan Saudi Aramco jauh di atas Rosneft dalam hal industri minyak, baik itu di sektor hulu maupun hilir. Namun, imbuh dia, dirinya merasa heran karena manajemen Pertamina secara tiba-tiba memilih Rosneft menjadi mitra mereka.

Di satu sisi, Sarman juga mengaku heran dengan tidak dilibatkannya BPH Migas dalam pemilihan mitra tersebut. Padahal, imbuh dia, keterlibatan BPH Migas diatur dalam UU No 22/2001 tentang Migas.

“Sudah ada yang berani main belakang. Soalnya ini proyek lumayan besar. Dan, dana segar yang akan dikucurkan oleh Saudi Aramco hingga USD 24 miliar pun dipastikan akan hilang dengan masuknya Rosneft,” jelas dia.

Sarman berkomentar, semula Saudi Aramco berniat menggelontorkan uang hingga USD 24 miliar. Ini untuk pembangunan kilang minyak baru berkapasitas 300 ribu barel per hari, dan modernisasi sekaligus meningkatkan kapasitas 3 kilang minyak Pertamina hingga 400 ribu barel per hari.

Tiga kilang yang akan dimodernisasi adalah kilang Pertamina di Dumai, Balongan, dan Cilacap. Sedangkan kilang minyak baru direncanakan dibangun di Tuban. Bila investasi ini terealisasi, kapasitas produksi BBM di Indonesia bisa meningkat hingga 700 ribu barel per hari.

Versi Sarman, pembangunan kilang ini amat dibutuhkan Indonesia karena konsumsi BBM akan meningkat sampai 2,5 juta barel per hari pada 2025. Jika tidak membangun kilang minyak baru, impor BBM akan semakin membengkak.

“Sepuluh tahun lagi konsumsi BBM kita sudah 2,5 juta barel per hari. Oleh sebab itu, kilang ini mutlak dibangun. Tapi dengan salahnya Pertamina memilih mitra, saya jadi ragu,” kata dia.

Informasi yang dihimpun IEI, semula Saudi Aramco memilih Tuban sebagai lokasi pembangunan kilang baru, agar dapat diintegrasikan dengan industri petrokimia di Jawa bagian Timur.

Heri

Tags: IEIkilang tubanPertaminaRosneftSaudi Aramco
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
Kontraktor Migas Belum Bisa Manfaatkan Pusat Logistik Berikat

Kontraktor Migas Belum Bisa Manfaatkan Pusat Logistik Berikat

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Wianda Pusponegoro Digadang Jadi Direktur SDM Pertamina?

Wianda Pusponegoro Digadang Jadi Direktur SDM Pertamina?

7 tahun ago
CERI: Soal ISC, Manajemen Pertamina Diduga Lakukan Kebohongan Publik

CERI: Soal ISC, Manajemen Pertamina Diduga Lakukan Kebohongan Publik

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Ini Profil DSLNG, Perusahaan Pengelola Kilang LNG Senilai Rp 36,4 Triliun

    Ini Profil DSLNG, Perusahaan Pengelola Kilang LNG Senilai Rp 36,4 Triliun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Biji Kamandrah Diprediksi Jadi Energi Alternatif Masa Depan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Posisi Dwi Soetjipto sebagai Dirut Pertamina ‘Tidak Aman’? Ini Calon Penggantinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Taslim Yunus Geser Posisi Elan Biantoro di SKK Migas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Pasang PLTS, PT KAI Hemat Biaya Operasional Hingga Rp2,5 Miliar per Tahun 25 Agustus 2025
  • Bank Indonesia - Jepang Implementasikan Penggunaan QRIS Lintas Negara 25 Agustus 2025
  • Ajak Nasabah Lestarikan Lingkungan, BNC Luncurkan Tabungan Neo Green 21 Agustus 2025
  • Flip dan Bank Aladin Syariah Luncurkan Tabungan Syariah Digital yang dijamin LPS 21 Agustus 2025
  • Laba dan Aset Seabank Meningkat di Semester I 2025 20 Agustus 2025
  • Kuartal II 2025, Citibank Kantongi Laba Bersih Rp1,3 Triliun 20 Agustus 2025
  • Gandeng BPS, Menteri PU Serius Ingin Turunkan ICOR di Bawah 6 20 Agustus 2025
  • Tim CorComm Bibit.id Sabet Penghargaan 'PR Practitioners of the Year 2025' 19 Agustus 2025
  • realme Jadi Official Gaming Phone Honor of Kings Indonesia Kings Laga Fall 2025 19 Agustus 2025
  • Samsonite Perkenalkan Ransel Bisnis Super Ringan Lite-Geo Dengan Bobot Hanya 500g 19 Agustus 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In