• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Senin, Agustus 11, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Produksi Migas Pertamina Naik 12 Persen, Ini Kata Wianda

by Diaz Aditya
24 Agustus 2016
in BERITA, GAS
0
Caplok Saham Perusahaan Perancis, Pertamina Tunjukan Komitmen Jamin Ketahanan Energi RI

Wianda Pusponegoro | Istimewa

0
SHARES
99
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – PT Pertamina (Persero), badan usaha milik negara di sektor energi terintegrasi, mencatatkan produksi minyak dan gas bumi rata-rata hingga akhir Juli 2016 sebesar 640 ribu barel setara minyak per hari (BOEPD).

Wianda Pusponegoro (Foto: Istimewa)
Wianda Pusponegoro | Istimewa

Angka produksi ini naik 12 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencapai 571 ribu BOEPD. Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro mengatakan, kenaikan produksi migas tersebut ditopang oleh peningkatan produksi dari Blok Cepu yang melonjak 148 persen menjadi 77 ribu BOEPD dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 31 ribu BOEPD.

PT Pertamina EP Cepu, anak usaha Pertamina, memiliki hak partisipasi 45 persen di Blok Cepu yang berlokasi di Bojonegoro, Jawa Timur. Selain itu, peningkatan juga ditopang dari kenaikan produksi migas konsolidasi PT Pertamina Hulu Energi menjadi 189 ribu BOEPD dari sebelumnya 149 BOEPD. Kontribusi terbesar produksi migas perseroan berasal dari PT Pertamina EP, yaitu sebesar 256 BOEPD.

“Dari lapangan luar negeri, Pertamina melalui PT Pertamina International EP (PIEP) mencatatkan produksi migas sebesar 119 ribu BOEPD sepanjang Januari-Juli 2016. Produksi migas ini naik 8 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar 110 ribu BOEPD,” ujar Wianda di Jakarta, Selasa (23/8).

Produksi minyak Pertamina pada tujuh bulan pertama tahun ini, baik dari luar negeri maupun lapangan di dalam negeri, mencapai 307 ribu bph, naik 11,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 275 ribu bph. Sedangkan produksi gas sebesar 1.932 MMscfd naik 12,8 persen dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar 1.712 MMscfd.

“Kami akan terus berupaya meningkatkan produksi migas baik dari dalam maupun luar negeri. Apa yang sudah dicapai dalam 7 bulan terakhir dengan pertumbuhan 12 persen menunjukkan upaya Pertamina membuahkan hasil positif dan diharapkan terus meningkat hingga akhir tahun,” ungkap Wianda.

Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi Partai Golkar Satya W Yudha mengatakan, kinerja produksi migas Pertamina sangat bagus dan patut diapresiasi. Apalagi di saat kondisi harga minyak yang masih rendah. “Ini menunjukkan Pertamina melakukan operasi migas yang baik,” katanya.

Menurut Satya, kenaikan produksi tidak hanya dengan efisiensi tapi bisa dengan pemilihan teknologi. Selain itu, dengan maintenance yang baik juga dapat berpengaruh terhadap produksi.

“Jika maintenance rutin maka unplan shutdown itu bisa dihindari karena salah satu penurunan produksi karena ada unplan shutdown. Nah, jika unplan shutdown diubah Pertamina menjadi plan shutdown, semua jadi bisa direncanakan,” ungkap dia.

Direktur Eksekutif Reforminer Institute Komaidi Notonegoro menambahkan, pencapaian kinerja produksi Pertamina hingga saat ini merupakan bagian dari dari tren. “Ini juga menegaskan komitmen pertamina dalam pemenuhan energi domestik tetap dilakukan, meskipun harga minyak rendah,” tandasnya.

Menurut Komaidi, untuk mendukung kinerja Pertamina di sektor hulu migas, pemerintah bisa memperlakukan Pertamina seperti halnya Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) yang lain. “Bahkan, jika memang perlu diberikan insentif pemerintah perlu memberikan itu,” katanya.

Satya mengatakan, dukungan dari pemerintah untuk Pertamina kembali ke masalah regulasi. Untuk Pertamina sebagai operator, pemerintah diminta membuat production split menjadi lebih fleksibel.

“Pada saat harga minyak turun porsi pemerintah berkurang dan kontraktor agak tinggi sehingga merangsang kontraktor dalam hal ini Pertamina untuk tetap berinvestasi,” tandas Satya.

Reporter: Andi Gunawan

Tags: gasheadlinemigasPertamina
Diaz Aditya

Diaz Aditya

Next Post
ISC Terapkan Tranformasi Pengadaan Minyak Mentah Sistematis

Akhir 2016, Pertamina Harus Punya Hak Kelola Blok di Rusia

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Dirut PLN Pastikan Aliran Listrik ke Mentawai Terkendali

Massa Manik Dicopot, Sofyan Basir Calon Kuat Dirut Pertamina?

7 tahun ago
Pertamina akan Bentuk Anak Usaha Pembawa BBM di Laut

Pertamina akan Bentuk Anak Usaha Pembawa BBM di Laut

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Pertamina Selamatkan Megaproyek PLTGU Jawa 1?

    Komut Pertamina Juga Akan Diganti, Ini Dua Kandidat Terkuat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bongkar Muat Batubara di Pelabuhan Cirebon Mulai Selasa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tahun Ini, Pertamina Tambah Puluhan SPBU COCO

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Donggi Senoro Didesak Umumkan Komponen Harga LNG ke Publik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Akademisi: ‘Holding’ Beda dengan Merger

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Laba Bersih Hana Bank Tumbuh 27 Persen di Semester I 2025 10 Agustus 2025
  • Bank Indonesia Catat Modal Asing Masuk Pasar Domestik Rp9,24 Triliun 10 Agustus 2025
  • Resmikan Kantor Pusat, PT CNBA Siap Dorong Inovasi Digital Bagi UMKM 10 Agustus 2025
  • Tujuh Perusahaan Antri IPO, 3 Perusahaan Beraset di Atas Rp250 Miliar 8 Agustus 2025
  • BEI Tetapkan 18 Agustus 2025 Sebagai Hari Libur Perdagangan Bursa di Indonesia 8 Agustus 2025
  • Micro Lot untuk Pemula, AI Trading untuk Pro, Semua Ada di Aplikasi HSB! 8 Agustus 2025
  • Kerja Sama Standard Chartered dan Alibaba Group Dorong Pengembangan dan Implementasi Teknologi AI 7 Agustus 2025
  • Album Baru Jackson Wang 'MAGICMAN 2' Jadi Debut Tertinggi di Billboard 7 Agustus 2025
  • Pupuk Indonesia dan Petronas Chemicals Teken MoU untuk Perkuat Ketahanan Pangan 7 Agustus 2025
  • Semester I 2025, BELL Catatkan Total Penjualan Bersih Sebesar Rp283,1 Miliar 7 Agustus 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In