EKSPLORASI.id – Perusahaan pengelola dan penyewa menara telekomunikasi dan sarana telekomunikasi, PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI) mendapatkan pinjaman dana dari Bank Sinarmas sebesar Rp45 miliar. Perseroan juga menambah plafon fasilitas kredit sebesar USD1 juta atau Rp49,49 miliar.
Pinjaman tersebut diperoleh setelah BALI dan Bank Sinarmas melakukan penandatanganan perjanjian kredit pada 18 Desember 2017.
“Pinjaman dan tambahan plafon akan jatuh tempo pada 29 September 2018 mendatang,” kata Sekretaris Perusahaan PT Bali Towerindo Sentra Tbk Anni Suwardi di Jakarta, Rabu (20/12).
Anni menjelaskan, dana dari hasil pinjaman akan digunakan perseroan untuk memenuhi kebutuhan modal kerja.
“Kalau dana dari penambahan plafon akan dialokasikan untuk pembelian peralatan atau komponen tower MCP maupun jatingan FTTH dan untuk pelunasan outstanding loan yang akan jatuh tempo,” jelasnya.
Sekadar informasi, saat ini harga saham BALI berada di level Rp1.495 per saham. Naik pesat jika dibandingkan dengan harga pada 20 Desember 2016 yang ada diposisi Rp980 per saham.
(HAP)