• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Selasa, Juli 22, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Harga jual ke industri rendah bisa sebabkan kontraktor migas batalkan pengembangan lapangan gas

Saat membuat suatu keputusan yang terkait keekonomian lapangan, semestinya pemerintah melakukan kajian komprehensif.

by Eksplorasi.id
18 April 2020
in BERITA
0
Usaha Meningkatkan Cadangan Migas Nasional

Haposan Napitupulu | Foto : Istimewa

0
SHARES
139
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Pemerintah semestinya tidak memberlakukan harga jual gas industri di titik serah pengguna gas bumi (plant gate) maksimal USD 6 per MMBTU berlaku sama untuk semua lapangan gas.

Hal itu dikatakan oleh Haposan Napitupulu, praktisi migas yang juga mantan deputi Perencanaan BP Migas, kepada Eksplorasi.id melalui pesan WhatsApp Messenger, Sabtu (18/4) pagi.

Dia bilang, semestinya harga gas USD 6 per MMBTU itu hanya berlaku untuk perpanjangan perjanjian jual beli gas (PJBG) dan lapangan gas yang sudah paid out.

Baca juga: Simalakama harga gas, industri disubsidi tapi PGN dipaksa menanggung rugi

Harga gas itu juga bisa diterapkan untuk rencana pengembangan (plan of development/POD) baru yang perhitungan keekonomiannya juga menggunakan patokan harga gas yang baru.

“Bisa juga untuk lapangan yang wilayah kerjanya perpanjangan kontrak bagi hasil (production sharing contract/PSC), sehingga hitung-hitungan keekonomiannya sudah didasarkan kepada harga gas yang baru,” jelas dia.

Haposan berkomentar, bisa dibayangkann seandainya ada POD baru yang hitung-hitungan keekonomiannya menggunakan harga gas lebih dari USD 6 per MMBTU, saat harus dijual dengan harga yang lebih rendah akan menyebabkan tidak ekonomis.

Baca juga: Enak sekali, 197 perusahaan nikmati harga gas industri USD 6

“Sehingga bisa terjadi pengembangan lapangan dibatalkan. Saat membuat suatu keputusan yang terkait keekonomian lapangan, semestinya pemerintah melakukan kajian komprehensif,” ujar dia.

Penjelasan Haposan, banyak pertimbangan variabel terkait sebelum harga gas industri dijual maksimal USD 6 per MMBTU.

“Keputusan tersebut sebenarnya dapat dilakukan tidak cukup oleh para birokrat text book saja, namun sebaiknya juga mengikutsertakan para praktisi-praktisi migas berpengalaman,” ucap dia.

Reporter : Ton

Tags: Haposan NapitupuluHarga GasLapangan Gas
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
Pertamina, ‘Medan Tempur’ Para Mafia?

Industri senyum dapat gas murah, PGN tercekik di tali gantungan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

SKK Migas Kampanye Usaha Hulu Migas ke Mahasiswa

Sumsel Tagih Dana Bagi Hasil Migas Pemerintah Pusat

9 tahun ago
Pengguna Listrik di Jakarta Turun 50 Persen

Tahun Depan Pelanggan Listrik 900 VA Tidak Disubsidi, Per Tahap Naik 32 Persen

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Apartemen Pertamina Cilacap yang Dibangun PT PP Diduga Bermasalah

    Apartemen Pertamina Cilacap yang Dibangun PT PP Diduga Bermasalah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PLN Gunakan Alat Deteksi Untuk Melacak Pencurian Listrik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Edwin Hidayat Abdullah Ditunjuk Sebagai Wakil Komisaris Utama Pertamina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berikut Profil Singkat Perusahaan yang Kena Sanksi Daftar Hitam oleh Pertamina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Perkuat Kinerja Wujudkan Visi PU608, Kementerian PU Lantik 520 Pejabat 21 Juli 2025
  • Menteri ESDM : Bea Keluar Jangan Jadi Beban Pengusaha Batu Bara 19 Juli 2025
  • Pertamina Rilis Inovasi Digital Pengelolaan Perizinan Berbasis Teknologi Geospasial ArcGIS 19 Juli 2025
  • Indonesia Tegaskan Komitmen Dorong Ekosistem Kekayaan Intelektual Inklusif dan Berkelanjutan 19 Juli 2025
  • Bank Indonesia : Gen Z Pengguna QRIS Terbesar di Indonesia 19 Juli 2025
  • Kantongi Rp97,1 Triliun, Aset KAI Naik Rp44,9 Triliun di Tahun 2024 19 Juli 2025
  • FWD Insurance dukung Peningkatan Literasi dan Penetrasi Asuransi Lewat Edukasi dan Teknologi 18 Juli 2025
  • Polytron Akselerasi Produksi Mobil Listrik di Fasilitas PT Handal Indonesia Motor Purwakarta 18 Juli 2025
  • Sinergi HPE, Equinix, dan AGIT Dorong Ekosistem Digital dan Akselerasi AI di Indonesia 17 Juli 2025
  • Vanda RE Tandatangani Framework Supply Agreement Besar dengan Produsen Baterai CATL 17 Juli 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In