• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Senin, Juni 2, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Tidak Copot Nicke Widyawati, Wajah Menteri Rini Akan Tercoreng Dua Kali

by Eksplorasi.id
29 April 2019
in BERITA
0
Menteri BUMN: Perusahaan EBT Masih Penjajakan

Rini M Soemarno. | Foto : Istimewa.

0
SHARES
74
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook
Rini M Soemarno. | Foto : Istimewa.

Eksplorasi.id – Menteri BUMN Rini Mariani Soemarno didesak untuk segera mencopot posisi Nicke Widyawati sebagai direktur utama (dirut) PT Pertamina (Persero). Alasannya, karena Nicke saat ini tersangkut kasus PLTU Riau 1, meskipun baru sebatas saksi.

Direktur Eksekutif Eksplorasi Institute Heriyono Nayottama berkomentar, meskipun status Nicke saat ini hanya sebatas saksi, namun tidak menutup kemungkinan Nicke bisa menjadi tersangka, seperti yang dialami Dirut PT PLN (Persero) Sofyan Basir.

“Langkah strategis harus segera diambil oleh Ibu Rini. Jangan sampai wajahnya tercoreng dua kali karena tidak bisa memilih dirut BUMN yang bersih dan amanah, Kalau misalnya KPK meningkatkan status Nicke, maka akan ada dua BUMN energi sangat strategis yang tidak memiliki dirut karena menjadi tersangka,” kata dia di Jakarta, Senin (29/4).

Dia menambahkan, BUMN energi sejatinya harus bersih dari praktik-praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN), dan dipimpin oleh figur yang bebas dari indikasi praktik KKN tersebut.

“Dulu banyak yang menyangsikan bahwa Sofyan Basir menjadi tersangka, namun ternyata KPK memiliki bukti lain yang bisa menjerat Sofyan Basir. Hal serupa bisa pula terjadi kepada Nicke Widyawati,” ujar dia.

Menurut Heriyono, peran Nicke dalam kasus PLTU Riau 1 tidak bisa dihindari. Apalagi KPK telah memberi sinyal bahwa Sofyan Basir telah memerintahkan direksi PLN saat itu untuk memonitor proyek PLTU Riau 1.

“Publik menduga bahwa direksi yang dimaksud saat itu adalah Nicke Widyawati atau Supangkat Iwan Santoso. Keduanya saat itu duduk sebagai direktur Pengadaan Strategis 1 PLN dan direktur Pengadaan Strategis 2 PLN,” jelas dia.

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Saut Situmorang pernah berkomentar, Sofyan Basir menyuruh salah satu direktur PLN saat itu untuk berhubungan dengan Eni Maulani Saragih dan Johanes Budisutrisno Kotjo .

“SFB (Sofyan Basir) menyuruh salah satu direktur PLN untuk memonitor karena ada keluhan dari Kotjo tentang lamanya penentuan proyek PLTU Riau 1,” ungkap Saut, Selasa (23/4).

Berita Terkait:

Kasus PLTU Riau 1, KPK Harus Ungkap Siapa Direktur PLN yang Disuruh Sofyan Basir

Heriyono kembali menegaskan, jika Menteri Rini telat mengambil keputusan, maka publik akan terus menyalahkan pemerintahan Joko Widodo karena tidak bisa mengurus atau menunjuk direksi BUMN yang kredibel.

“Ini memang sangat erat dengan sistem pemerintahan dan kondisi politik yang ada saat ini. Ingat, apapun yang terjadi dengan BUMN, terutama BUMN energi, maka kepala negara akan ikut terseret,” tegas dia.

Terpisah, Direktur Eksekutif Center of Energy and Resources Indonesia (CERI) Yusri Usman menerangkan, dalam kasus PLTU Riau 1 sosok Sofyan Basir tidak mungkin bisa bekerja sendiri.

“Berdasarkan keterangan saksi dan tersangka di pengadilan Tipikor untuk terdakwa Eni Saragih, Johanes Kotjo, dan Idrus Marham terungkap jelas banyak pertemuan diberbagai tempat, yang bahkan ada yang di luar negeri,” terang dia.

Sejumlah pertemuan tersebut, jelas dia, dihadiri oleh Sofyan Basir, Nicke Widyawati, dan Supangkat Iwan. Pertemuan dilakukan untuk memuluskan skenario agar semua keinginan konsorsium Blackgold Natural Resorces Ltd (BNR), PT Samantaka Batubara, dan China Huadian Engineering Co Ltd (CHEC) dengan anak usaha PLN, yaitu PT Pembangkitan Jawa Bali (PLJB) dan PT PLN Batubara (PLNBB).

Penjelasan Yusri, munculnya proyek PLTU Riau 1 dimulai dari tahap perencanaan sampai dengan disetujuinya proyek pembangkit itu oleh menteri ESDM di dalam RUPTL 2017 – 2026. “Itu semua di bawah tanggung jawab direktur pengadaan strategis 1 PLN yang saat itu dijabat oleh Nicke Widyawati,” katanya.

Yusri berkata, keterangan Sofyan Basir sebagai tersangka tentu sangat dihatapkan publik agar diketahui siapa saja direksi PLN yang terlibat sejak tahap perencanaan sampai dengan eksekusi menggunakan skema kerja sama dengan anak usaha PLN.

Reporter: Sam

 

Tags: headlinekorupsiKPKNicke WidyawatiPLTU Riau 1Rini SoemanarnoSofyan Basir
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
Nama Sofyan Basir dan Nicke Widyawati Sulit Lolos dari Kasus PLTU Riau 1

Sofyan Basir Miliki Harta Hingga Rp 106,64 Miliar, Nicke Widyawati Tidak Ada Didaftar LHKPN

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Tunjuk Chappy Hakim, Tujuan Freeport Hanya Perpanjangan Kontrak Karya

Tunjuk Chappy Hakim, Tujuan Freeport Hanya Perpanjangan Kontrak Karya

9 tahun ago
BP Batam Masih Kaji Pembangunan PLTN sebagai Sumber Energi

BP Batam Masih Kaji Pembangunan PLTN sebagai Sumber Energi

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Tambang Emas Bombana Hanya Miskinkan Warga Setempat

    Tambang Emas Bombana Hanya Miskinkan Warga Setempat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jonan Akan Wajibkan SPBU Milik Asing Jual BBM dengan Satu Harga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Potensi Melimpah Batubara di Kolaka Timur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bangun Infrastruktur Energi, Pertamina Alokasikan Dana Rp 2 Triliun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Apartemen Pertamina Cilacap yang Dibangun PT PP Diduga Bermasalah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • LPS Jamin Indonesia Tidak Alami Krisis Moneter 2 Juni 2025
  • PINTU Rilis Program yang Berikan Insentif ke Pengguna Aplikasii 2 Juni 2025
  • LPS Sebut Masih Miliki Dana Cadangan Rp255 Triliun untuk Menjamin Simpanan Nasabah Bank 31 Mei 2025
  • Indodax Himbau Investor Agar Tetap Tenang Ditengah Anjloknya Harga Bitcoin 31 Mei 2025
  • Gitar Indonesia 'Curi' Perhatian di Pameran Sound Messe Osaka 2025 30 Mei 2025
  • Indonesia-Prancis Tanda Tangani Kerja Sama Penguatan Ekonomi Kreatif 28 Mei 2025
  • BP Tapera Sebut Penyaluran KPR FLPP Telah Mencapai 95.874 Unit Rumah Bersubsidi 28 Mei 2025
  • BEI Gandeng Influencer Gaet Generasi Z 28 Mei 2025
  • DAIKIN Buka Rekrutmen Skala Besar untuk 2,500 Tenaga Lokal di Pabrik Terbarunya 28 Mei 2025
  • Citi Indonesia Cetak Laba Bersih Rp645 Miliar Pada Kuartal Pertama 2025 28 Mei 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In